Skip to main content

Posts

Showing posts from July, 2015

Menikah—Menata Hidup Lebih Sehat, Hemat dan Bahagia.

Pembaca sekalian yang budiman. Kerap diusia kita yang produktif, kita selalu diperhadapkan dengan masalah orang-orang dewasa. Lah apa itu ? "MENIKAH". Lha kok menikah....Iyya..Kan!. Menikah itu, adalah problem atau masalah yang dihadapi oleh  kaum Dewasa. Bukan masalah anak kecil, Anak kecil mah gak pernah mikirin "NIKAH". Pikirannya main mulu. "Anak kecil mah hidupnya penuh sensai dunia main" Lalu gimana tuh yang pacaran, ? kan yang pacaran itu juga kaum dewasa,. Lho...lho...lho. Kamu perlu tahu.....Pacaran itu,  dunia main. Anak kecil dong..!!! Lha iyya........!!! Sini, gue jelasin.......mumpung kamu ketemu sama saya, sang provokator cinta. Banyak orang beranggapan, pacaran itu, dilakoni oleh orang kaum dewasa. Sebenarnya pacaran itu, hanya dilakoni oleh anak-anak kecil yang sok dewasa. Wah....kamu ngawur  nih bang. Lha.....Dengar dulu penjelasan saya. Saya tahu, dasar kamu menjustis bahwa orang yang pacaran adalah orang yang dewasa,  K

Meretas Dogma Yang Salah "Siapa Bilang Ikan Buntal Itu Beracun".

Hingga kini, banyak orang beranggapan bahwa ikan buntal itu beracun. Sepintas pemahaman ini sangat keliru. Bagi saya yang belajar di bidang perikanan. Ikan buntal itu banyak spesisnya. Sehingga terlalu umum kalau anda menjustis bahwa  "ikan buntal" itu beracun. Sebab seakan-akan tersirat, bahwa semua ikan buntal beracun. Bukan ? So..mari kita retas dogma tersebut. Memang benar bahwa ada ikan buntal yang beracun. Namun dari sekian banyak species ikan buntal hanya ada satu spesies saja yang beracun. Inilah yang benar teman-teman sekalian.  Karena itu, saya ingin mengklarifikasi pemberitaan, media online dan berbagai situs yang mengatakan bahwa semua ikan buntal beracun dan tidak bisa dikonsumsi. Saya akan memaparkan beberapa jenis ikan buntal yang tidak beracun, termasuk Ikan buntal yang beracun tapi bisa diolah menjadi tidak beracun sama sekali dan dijual dipasaran. Ikan Buntal Duren Photo credit: Google Ikan buntal duren adalah spesis yang dari lahir tidak memiliki r

Refleksi antara Kuliah dan Organisasi "Bersosialisasi"

Kuliah itu, menyenangkan bagi orang-orang yang menikmatinya. Namun tak jarang juga, sebagian orang menganggap bahwa kuliah itu adalah beban, Sehingga kuliah menjadi kesibukan utama, sampai-sampai mereka lupa bahwa dirinya adalah mahluk sosial. Mereka asyik sendiri dengan laptop, kamar yang ber-AC dll. Karenanya mereka selalu mengatakan tak ada waktu luang. Padahal waktu terbentang 24 jam. Yang benar adalah apakah kita mau meluangkan waktu......,alibi mahasiwa kupu-kupu biasanya " saya sibukk,,,, dll". Meraka asyik dengan dunia fantasi, sendiri. Sampai-sampai tak ada waktu luang untuk berssosialisasi dengan kerabatnya, tetangganya dan orang-orang terdekatnya. Namun bagi orang yang menikmati kuliah, semua jadwal kegiatan tersusun dengan rapi.  Sehingga antara kuliah dan organisasi adalah dua hal yang sangat penting.Bagi mahasiwa yang menikmati kuliah, Kuliah itu bukan untuk menjadi jurang pemisah antara dirinya dengan orang lain. Tapi mereka memandang bahwa kuliah adala

Tiga Alasan Mengapa Saya Tidak Suka Makan Daging Ayam Potong

Sejak kecil saya hidup di lingkungan masyarakat nelayan. Tentu produk utama dari masyarakat nelayan adalah ikan. Karena itu, ikan telah menjadi konsumsi harian saya. Namun bukan berati saya tidak pernah makan ayam. Bagi saya ayam adalah makanan orang kaya, what? Ada banyak alasan untuk menggambarkan kalau ayam adalah makanan orang kaya.  Photo Credit: Vetindonesia.com Di Kampung, Saya jarang mendapati makanan ayam di rumah-rumah warga. Secara umum makanan ayam hanya kita temui, kalau lebaran tiba. Kok bisa ? Yah....namanya juga hari raya, hari yang cuma ada sehari dalam setahun, dan juga merupakan  hari besar umat islam. Apalagi di Pulau Tomia, kampung saya penduduknya 100% beragama islam. Sehingga sudah sewajarnya masyarakat berlomba-lomba menyediakan makanan ayam untuk hidangan makanan terbaiknya, sebagai makanan tahunan Namun, dalam keseharian, setelah hari lebaran kita tidak akan pernah menjumpai lagi daging ayam. kecuali lebaran tahun depannya lagi, atau acara pe

Buat Apa Sekolah, Sekolah Itu Menghabiskan Uang.

Saya sering mendengar kata "buat apa sekolah, sekolah itu menghabiskan uang" dilingkungan sekitarku. Maklum, kami yang hidup di kepulauan, mendapati kehidupan serba keterbatasan.  Dilingkungan saya mayoritas masyarakatnya berprofesi sebagai nelayan dan petani. Karenanya banyak orang tua selalu mengatakan kepada anak-anaknya yang kepengen sekolah "Buat Apa Sekolah, habisin uang saja, mending kamu melaut saja, dapat uang, terus bikin rumah dan menikah" Namun orang tuaku punya cara pandang yang berbeda dari yang lainnya. Meski ayahku juga seorang nelayan, dan ibuku juga seorang petani namun saya tidak pernah mendapati nasihat seperti itu. Padahal ayahku juga tidak pernah mengenyam pendidikan, jangankan SD, TK sekalipun tidak pernah. Begitupun dengan ibuku. Namun ayahku menyadari, sekolah itu sangat penting. Sehingga selalu ada nasihat yang selalu ia sampaikan padaku sejak kecil. kamu harus sekolah, ...kamu harus lebih baik dari kami. Kami tidak bisa hidup mengik

Toko Serba 100 Yen di Kota Sendai

Bagi anda yang baru pertama kali ke datang ke kota sendai, Mungkin perlu tahu, informasi mengenai 100 yen shop yang ada di kota sendai. Di sini hampir semu barang dijual seharga 100 Yen. Adapun jenis barang yang dijual juga sangat beraneka ragam mulai dari roti, sayur, susu, juice, alat-alat rumah tangga, kebutuhan ATK, dll.  1. Lawson store 100 Yen 2. 100 yen shop 3. Daiso

Toko Pakaian Murah di Kota Sendai, Jepang.

Pakaian merupakan kebutuhan dasar dari kebutuhan manusia selain pangan dan perumahan. Jepang dengan empat musimnya—semi, gugur, panas dan dingin, mengharuskan kita untuk berpakaian sesuai tren musim. Sementara harga pakain baru di Jepang, sepertinya terlalu mahal. Apalagi kita sebagai kalangan mahasiswa dengan kondisi keuangan yang minim, mengoceh uang untuk belanja pakaian yang mahal mungkin terasa berat. Karena itu, kita selalu mencari toko pakaian yang murah dengan kualitas yang baik. Kebetulan sekali, di kota Sendai ada toko pakaian bekas yang terkenal—yaitu BookOff dan 2nd-Street. BookOff —sangat terkenal sebagai pusat penjualan barang-barang bekas. Mulai dari pakaian, tas, sepatu, buku dan kaset DVD berbagai film action ataupun anime. Harga barang ditempat ini terbilang cukup murah. Untuk menuju ketempat ini anda bisa menggunakan google map di sini . 2nd street —Barang yang dijual di 2nd Street hampir mirip dengan di BookOff.  Bedanya, perbelanjaan ini tidak menjual buk

Tips Hidup Hemat di Sendai—Jepang

Foto penulis ketika sedang memasak di dapur Hidup hemat tidak berarti kikir atau pelit terhadap diri sendiri. Namun hemat disini dalam artian meminimalisir pengguanaan biaya dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Hal yang paling banyak menghabiskan keuangan kita perbulan adalah kebutuhan makan, air, listrik, transportasi, dan kebutuhan komunikasi. Namun kali in saya ingin menguraikan tips hidup hemat untuk pengeluaran makanan saja. Dalam sehari, kita menghabiskan biaya makan selama 3 kali. Karena itu, sangat tepat jika kita bisa hidup hemat dalam masalah makanan dengan cara masak sendiri. Di jepang harga makanan—jadi di supermarket  biasanya paling murah 350 JPY. Bayangkan Jika dalam sehari kita jajan 3 kali maka total pengeluaran kita untuk makan saja sudah 1.050 JPY. Belum termasuk biaya minuman.  Karena itu, jika anda ingin meminimalisir pengeluaran biaya untuk makanan, Maka sebaiknya kamu masak sendiri. Setidaknya kamu memasak nasi sendiri dan membeli lauknya di superm

Toko Makanan Halal di Kota Sendai Jepang.

Makanan adalah kebutuhan utama dari setiap orang. Karena itu, kita butuh makan dan kita selalu mencari toko atau warung makan. Lantas bagaimana kalau kita tinggal di daerah nonmuslim yang kebanyakan barang dagangan adalah tidak halal untuk dikonsumsi. Dimana kita akan membelinya? Untuk kamu yang tinggal di kota Sendai, ada beberapa toko makanan halal yang umunya dijadikan tempat favorit oleh mahasiswa indonesia disini, yaitu: Majumder Foods (Halal) Toko ini letaknya sangat strategis dengan kompleks perumahan atau apartemen mahasiswa internasional "Sanjo House International" Universitas Tohoku. Karena itu, tempat ini menjadi idola bagi mahasiswa muslim berbelanja keperluan sehari hari. Mulai dari daging ayam utuh, daging sapi dan berbagai rempah-rempah makanan. Semua produk makanan yang dijual di toko ini adalah halal, karena pemiliknya adalah orang islam. Anda bisa mengecek secara langsung berbagai makanan yang dijual di toko ini melalui website resminya:  http://www

Belajar itu Bukan Sekedar Yang Tertulis Tapi Juga Yang Tidak Tertulis.

Ada sebuah falsafah masyarakat kepulauan wakatobi, yang dahulu sejak kecil kita selalu diajarkan untuk belajar tidak hanya sekedar tulisan tetapi juga yang tidak tertulis, saya awalnya tidak memahami arti tersirat dari kata tidak tertulis. Sering kali kita mendengar kata bijak ini " Ara i sikola bara buntu i sikola ako the buri". setelah memahami lebih dalam dan meminta penjelasan dari falsafah ini. ternya petuah tersebut berarti " kalau kamu sekolah jangan cuma ilmu yang tertulis dalam buku pelajaran yang dipelajari, tapi ilmu sosial, bermasyarakat, bertatakrama juga perlu dipelajari. Jangan karena sekolah sudah tinggi, maka kamu lupa dengan tatakrama terhadap orang tua, kerabat dan lingkungan sosialmu. Sehingga sering juga muncut petuah "Mea na guna no na tosikola, ara buntu the buri na todahani". Yang bearti.....Pendidikan akademik kita, secerdas apaun kita, sehebat apapun kita, tapi jika ilmu yang tidak tersirat tata krama, tidak kita pegang teguh,

Pengalaman Ramadhan di Kota Sendai

Bagi umat islam, ramadhan merupakan bulan yang selalu dinanti-nanti kedatangannya. Karena itu jauh-jauh hari sebelum bulan ramadhan tiba, yakni pada bulan rajab dan syahban, umat islam senantiasa membaca doa agar dipertemukan dengan bulan Ramadhan: اللهم بارك لنا فى رجب و شعبان وبلغنا رمضان “ Allaahumma baariklanaa fii Rajaba wa Sya’baana wa ballighna Ramadhana.” Yang artinya: “Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban ini, dan sampaikanlah umur kami bertemu Ramadhan.” Bagi umat islam menjumpai ramadhan merupakan suatu keberkahan untuk berladang amal. Sebab bisa jadi ramadhan yang lalu, kita masih sholat dngan si wulan sahabat baik kita, Dan tak jarang mereka telah menemui  panggilan Allah SWT. Maka kita yang menemui ramadhan kali ini patut kita syukuri apapun situasi dan kondisinya.Ramadhan kali ini, ramadhan yang paling berkesan bagi saya. Sebab baru kali pertama menjalankan puasa di negara orang lain. Negeri yang umat islamnya minoritas, ser